Dwi Agustina Sehari Bisa Makan Delapan Kali - Tribun Jogja

Laporan Reporter Tribun Jogja, Arfiansyah Panji Purnandaru

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Banyak perempuan di zaman modern ini kebanyakan perempuan rela diet ketat demi menjaga bentuk tubuhnya tetap langsing.

Demi badan yang ideal tersebut, tak jarang banyak yang harus mengurangi porsi makan tanpa mengukur asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Akan tetapi hal tersebut tidak berlaku bagi Dwi Agustina (23), dara yang akrab disapa Gustin tersebut mengaku tidak pernah membatasi porsi makannya dalam sehari.

"Saya suak bikin-bikin makanan dan nyobain resep-resep masakan rumah. Apalagi sekarang tidak ada kesibujan karena tinggal nunggu wisuda," ujar mahasiswi kesehatan tingkat akhir tersebut.

Perempuan kelahiran Purworejo tersebut mengaku dalam sehari ia minimal makan empat kali. Bahkan kadang bisa makan sampai delapan kali sehari. Namun, pola makan tersebut tidak berpengaruh pada berat badannya yang tetap stabil di angka 49 Kg.

"Kadang saya makan delapan kali sehari lho. Tpai dalam porsi sedang. Aku suka banget makan. Soalnya orangnya penasaran kalo tentang rasa makanan. Nyium baunya aja perutku udah keroncongan walaupun mungkin 15 menit yang lalu aku abis makan berat ," kisahnya.

Sayuran hijau, mie ayam dengan ekstra sawi, ubi ungu dan roti tawar merupakan menu makanan favorit Gustin.

Pernah suatu ketika Gustin mencoba mengurangi porsi makannya, namun tetap saja ia selalu tergiur menyantap makanan yang dilihatnya.

Lain halnya ketika menjalani ibadah puasa Gusti mempunyai tips tersendiri agar kuat berpuasa.

Pada saat makan sahur, Gusti mengaku selalu makan makanan berserat, makan kurma dan memperbanya air putih.

Gusti juga tidak lupa memberi tips kepada anak kos yang mempunyai porsi makan banyak agar tidak boros yaitu dengan masak sendiri, namun tanpa melupakan nutrisi yang sehat dan bergizi.

"Belanja sayuran, lauk, beras sendiri habis itu dimasak nah itu bisa buat makan berkali-kali dalam sehari, kalau menunya bosan ya divariasikan dengan bahan makanan yang lain. Intinya makannya jangan beli tapi masak sendiri," tutupnya. (tribunjogja.com)



http://ift.tt/2hBw1jE

Subscribe to receive free email updates: