Resep Kue Nagasari Loyang

Nagasari loyang @NetiRecipes

Kue Nagasari ini salah satu jajanan tradisional Indonesia, teksturnya lembut karena di buat dari tepung beras yang saya campur dengan sedikit tepung sagu.

Kue nagasari biasanya di balut dengan daun pisang lalu di kukus, tetapi kalau kita kesulitan mendapatkan daun pisang. Bisa membuatnya dengan menggunakan loyang.

Caranya juga mudah, untuk kue nagasari yang akan saya buat. Saya membuatnya perlapis agar isian pisang di dalamnya lebih banyak. Jadi tuang 1 lapis adonan tepung beras dulu, setelah cukup mengeras atau tidak cair lagi baru di tata potongan pisang di atasnya.

Saya menggunakan loyang bulat biasa diameter 20 cm, ada yang loyangnya tidak di olesi minyak. Tetapi saya tetap mengolesi sedikit minyak ke loyangnya karena khawatir nantinya kue lengket atau tidak bisa di lepas.

Olesi minyaknya tipis saja, jangan terlalu banyak atau nanti bentuk kuenya malah menjadi rusak. Selain itu bisa juga menggunakan loyang bongkar pasang ya...

Kue Nagasari

Penganan dari Tepung Beras

Untuk Kue Nagasari yang ini, saya membuatnya dari tepung beras yang di campur dengan sedikit tepung sagu.

Bisa menggunakan tepung tapioka, tetapi karena saya tidak mempunyai tepung tapioka maka saya gunakan bahan yang sedang tersedia di rumah yaitu tepung sagu.

Untuk manisnya bisa di sesuaikan dengan selera masing-masing, tetapi dengan resep yang satu ini rasanya sudah benar-benar pas ya..

Manisnya di dapat dari pisang raja, serta adonan tepung berasnya rasanya gurih sedikit manis. Ketika di kukus baunya pun harum berasal dari pisang raja.
Baca Juga : Resep Kue Nagasari

Bahan-bahan Kue Nagasari Loyang :

  • 200 gram tepung beras
  • 100 gram tepung sagu
  • 900 ml santan kental
  • 130 gram gula pasir
  • 1 sendok teh garam halus
  • 1 sendok teh vanili bubuk
  • 1 sisir pisang raja


Nagasari loyang @NetiRecipes

Nagasari loyang @NetiRecipes

Cara Membuat Kue Nagasari Loyang

  1. Potong pisang beberapa buah bentuk serong memanjang untuk bagian atas kue
  2. Lalu sisanya di potong memanjang biasa untuk di jadikan isian kue nagasari, sisihkan terlebih dahulu
  3. Campur tepung terigu dan tepung sagu, lalu tuangkan santan kental sedikit demi sedikit sambil di aduk sampai merata
  4. Saring adonan agar halus dan tidak berbutir
  5. Setelah di saring, tambahkan gula pasir, garam dan vanili bubuk. Aduk hingga gula larut dan tercampur
  6. Panaskan kukusan hingga beruap, siapkan loyang ukuran 22 cm tinggi 7 cm, tata pisang untuk bagian atas kue
  7. Setelah kukusan beruap, masukkan loyang yang sudah ada pisang dan kukus selama 3 menit saja. Setelah 3 menit, tuang perlahan beberapa sendok adonan atau lebih ke dalam loyang. Cukup hanya menutupi bagian permukaan pisang dan kukus selama kurang lebih 7 menit
  8. Setelah 7 menit, buka pengukus dan tata beberapa pisang lagi untuk isian kue, tuang adonan lagi dan kukus selama 8 sampai 9 menit hingga permukaannya tidak cair lagi
  9. Lakukan langkah ke 7 secara berulang hingga adonan habis
  10. Untuk lapisan terakhir, tuang beberapa sendok adonan sampai menutupi seluruh permukaan pisang lalu kukus selama 30 menit hingga matang
  11. Setelah matang, angkat dan keluarkan dari kukusan. Tunggu hingga dingin, potong dan sajikan

Nagasari loyang @NetiRecipes

Tips Memasak Kue Nagasari Loyang

Sebenarnya langkah-langkahnya sama seperti saat kita memasak kue nagasari yang di bungkus dengan daun pisang, hanya saja untuk kue nagasari yang menggunakan loyang membutuhkan sedikit kesabaran ya..

Saya menggunakan pisang raja, bisa juga menggunakan pisang kepok tetapi untuk pisang kepok sebaiknya pisangnya dikukus terlebih dahulu. Saya memilih pisang raja karena mudah di olah tanpa perlu di kukus terlebih dahulu.

Setiap lapisan waktu mengukusnya sekitar 8 sampai 9 menit, namun bisa juga lebih tergantung dari tebal lapisannya. Kalau lapisan lebih tebal, ditambah waktu mengukusnya ya

Agar kue mudah di keluarkan dari loyang, loyang bisa di oles dengan sedikit minyak, tipis saja. Atau bisa juga menggunakan baking paper. Serta sewaktu mengeluarkan dari loyang, kue harus benar-benar dingin.

Karena kalau belum dingin dan masih dalam keadaan hangat, kue akan mudah hancur di karenakan teksturnya yang belum padat. Lebih nikmat di masukkan ke dalam lemari pendingin dahulu barulah di santap. Tetapi sesuai selera masing-masing juga ya..

Oke,, Selamat Mencoba ya... So, Enjoy Your Cooking Mom :D

Subscribe to receive free email updates: